Cara Merawat Bayi
Cara Merawat Bayi |
Cara Merawat Rambut Bayi Dengan Tepat Posted: 02 Jan 2013 07:07 AM PST Cara Merawat Rambut Bayi Dengan TepatBayi dilahirkan dengan berbagai macam kondisi rambut di kepala, ada yang sudah memiliki rambut yang lebat, ada yang rambutnya tipis halus atau bahkan lahir dengan tidak ada rambut sama sekali alias gundul. Orang tua pada umumnya tentu saja mendambakan anak mereka mempunyai rambut yang tebal saat dilahirkan. Tapi sebaiknya orang tua tidak perlu merasa risau apabila bayi yang baru dilahirkan memiliki rambut yang tipis, hal ini karena warna dan tebal (lebat) tipisnya rambut bayi sebenarnya sudah ditentukan secara genetik. Walaupun faktor keturunan berpengaruh besar pada tebal (lebat) tipisnya rambut anak, sebaiknya asupan nutrisi yang diperlukan untuk kesehatan dan keindahan rambut bayi pun tetap perlu diperhatikan sejak bayi masih dalam kandungan. Ketika hamil, Ibu disarankan untuk banyak mengkonsumsi buah dan sayuran segar, juga sumber vitamin E seperti kacang-kacangan dan biji-bijian. Setelah bayi dilahirkan untuk menjaga kesehatan rambutnya, orang tua harus memberikan makanan yang bergizi sehat dan seimbang karena rambut pun butuh "makanan" setiap harinya. Hal ini tentu saja harus diimbangi dengan kebersihan kulit kepala bayi dan perawatan rambut yang tepat agar rambut bayi selalu sehat. Berikut ini beberapa hal yang perlu diperhatikan orang tua dalam merawat rambut bayi :
Cara Merawat Rambut Bayi Dengan Tepat |
10 Tanda Awal Autisme Bayi Terlihat Mulai Usia 6 – 12 Bulan Posted: 01 Jan 2013 07:06 PM PST 10 Tanda Awal Autisme Bayi Terlihat Mulai Usia 6 – 12 BulanAutisme biasanya baru bisa didiagnosa setelah anak berusia 3 tahun. Hal tersebut dikaitkan dengan fakta bahwa sebagian besar anak autis banyak yang memang tidak menunjukkan gejala-gejala dan gangguan yang mencurigakan, sampai usianya di atas 2 tahun. Namun pada beberapa anak, tanda-tanda awal autis sebenarnya bisa mulai terlihat sebelum si anak berusia satu tahun yaitu mulai usia 6-12 bulan. Orang tua hanya perlu lebih cermat lagi dalam memantau dan melihat perkembangan anaknya sejak dini. Tanda-tanda awal tersebut terkait dengan beberapa keterlambatan perkembangan yang dialami anak. Meski tidak semua keterlambatan perkembangan mengindikasikan adanya autisme, namun beberapa ahli meyakini bahwa tanda-tanda awal yang mulai terlihat itu dapat dijadikan sebagai deteksi dini untuk selanjutnya bisa segera diobservasi apakah keterlambatan perkembangan tersebut memang mengarah ke autisme atau tidak. Sebagaimana yang dikutip dari Science Daily, Dr. Rebecca Landa, Direktur dari Center for Autism and Related Disorders, Institut Kennedy Krieger di Baltimore, Md, Amerika mengatakan bahwa orang tua sangatlah perlu mengamati dan melihat tanda-tanda awal dari spektrum gangguan Autisme dan keterlambatan komunikasi lainnya. Selain itu, juga perlu dilihat apakah ada keterlambatan pada aspek lainnya seperti sosial dan kemampuan motorik anak. Tanda-tanda keterlambatan tersebut bisa dijadikan deteksi dini kecurigaan adanya autisme. Dengan deteksi dini maka intervensi atau penanganan autisme pun akan lebih cepat dilakukan, dan tentunya akan memberikan hasil yang lebih baik lagi. Dr. Landa yang selama 10 tahun terakhir telah melakukan penelitian terhadap masalah autisme menemukan fakta bahwa pada beberapa anak, diagnosa autisme sangatlah mungkin untuk ditegakkan pada usia 14 bulan, khususnya bagi anak-anak yang telah memperlihatkan gejala-gejalanya mulai usia 1 tahunan. Apa yang bisa dilakukan orang tua? Saat bermain bersama anak, orang tua bisa mengobservasi 10 tanda-tanda awal berikut ini yang sudah bisa mulai terlihat pada anak usia 6 – 12 bulan, yaitu:
Jika orang tua mencurigai adanya ketidakwajaran dan keterlambatan dalam perkembangan anak, si anak memperlihatkan kemunduran atau bahkan hilangnya beberapa kemampuan yang telah dicapainya, maka orang tua perlu segera memeriksakan anak ke dokter atau tenaga ahli lainnya agar bisa segera ditangani. Jangan menunda-nunda, karena deteksi dan intervensi dini tentunya akan memberikan hasil yang lebih baik. Semakin cepat diketahui, maka penanganan dapat segera dilakukan pada saat usia masih bayi dimana pada usia tersebut otak masih dalam tahap berkembang dan lebih mudah untuk dibentuk. Meski harus waspada, namun usahakan untuk tidak terlalu panik dan khawatir bila mendapati anak memiliki beberapa keterlambatan perkembangan. Karena banyak kasus yang terjadi pada anak yang memiliki keterlambatan perkembangan pada aspek tertentu, setelah diobservasi dan diintervensi, ternyata bukanlah autisme, melainkan hanya kurang mendapatkan stimulasi dan suasana lingkungan yang kurang mendukung untuk mengoptimalkan tumbuh kembangnya. 10 Tanda Awal Autisme Bayi Terlihat Mulai Usia 6 – 12 Bulan |
You are subscribed to email updates from Cara Merawat Bayi To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 |
Komentar
Posting Komentar