Cara Merawat Bayi
Cara Merawat Bayi |
Posted: 03 May 2013 08:07 PM PDT Bayi yang berusia beberapa bulan memang belum bisa berbicara, sehingga salah satu komunikasinya hanya melalui tangisan dan bahasa tubuh. Tapi orangtua bisa mempelajari bahasa tubuh si bayi untuk mengetahui keinginannya. Bayi memang memiliki cara berkomunikasi yang unik dengan orangtua atau orang-orang disekitarnya. orangtua bisa mempelajari bahasa tubuh dari si mungil, yaitu: 1. Kening Bila bayi mengerutkan dahinya sehingga muncul garis-garis kerut vertikal di kening atau seputar matanya, artinya ia sedang merasa sakit atau kesakitan. Apabila rasa sakitnya parah, kerutan di dahinyapun tampak lebih dalam dan kulitnya tampak keabu-abuan. 2. Mata Ketika kesakitan atau sakit, mata bayi kemungkinan akan tertutup sebagian. Di sekitar mata pun akan tampak banyak kerutan. Ini juga tergantung kadar sakitnya. Jika sakitnya luar biasa, matanya akan tertutup rapat kendati ia tidak sedang tidur. Maksudnya adalah untuk menghalangi dunia di luar dirinya. Upaya untuk menutup mata, membuat kelopak matanya berkedip-kedip. 3. Mulut Garis kerutan tajam di sekitar mulut dibarengi bibir yang terkatup rapat adalah pertanda rasa sakit yang tengah dialami si kecil. Apabila sakitnya luar biasa, mulutnya akan terbuka secara tidak wajar. 4. Lengan dan Kaki Saat merasa tak nyaman, bayi akan mengendurkan anggota badannya, kemudian mengencangkannya. Namun bila sakitnya berlebihan, lengan dan kakinya akan tampak lebih kaku. Bayi juga akan menarik kedua lututnya ke arah tubuh. Bila sakitnya bertambah parah, tubuhnya akan tampak tegang, lutut lurus, dan kedua lengannya didekatkan pada tubuh, namun kaku. 5. Jari Tangan Tangan bayi akan menutup atau mengepal dengan kuat bila ia merasa tak nyaman. Namun bila rasa sakitnya lebih parah, dengan serta merta jari-jarinya akan terbuka lebar-lebar dan kaku. Bila sakitnya luar biasa, jari-jemarinya akan mengepal dengan jempol di dalam. 6. Jari Kaki Kalau sakitnya sedikit, bayi akan menekuk jar-jari kakinya dengan kencang. Namun bila sakitnya lebih parah, kakinya akan kaku dan mengarah kebawah. Jika sakitnya luar biasa, jempolnya akan tertarik keluar menjauh dari jari-jarinya. |
Makanan Sumber Vitamin Dan Mineral Untuk Bayi Posted: 03 May 2013 08:06 AM PDT Selain karbohidrat dan protein, makanan bayi juga harus mengandung vitamin dan mineral. Sayuran dan buah adalah sumber makanan yang banyak vitamin dan mineral. Beberapa di antaranya adalah daun bayam, daun singkong, brokoli, tomat, daun kangkung, wortel, apel, tomat, jeruk, pir, mangga, pisang, dan pepaya. Selain sayuran dan buah, bahan makanan berikut ini juga banyak mengandung vitamin dan mineral yang baik bagi kesehatan bayi:
Fungsi vitamin secara umum berhubungan erat dengan fungsi enzim, terutama vitamin dari kelompok. Vitamin-vitamin yang bermanfaat bagi bayi di antaranya:
Sedangkan untuk mineral, ia berfungsi sebagai ko-faktor dalam berbagai reaksi metabolik; sebagai bagian dari senyawa yang mengandung zat organik seperti enzim, hormon, dan unsur tertentu dalam darah; serta sebagai ion yang memungkinkan pergerakan zat melintasi membran sel dan pergerakan otot. Beberapa mineral yang penting bagi kesehatan tubuh bayi di antaranya kalsium, fosfor, magnesium, fluor, besi, yodium, seng, mangan, dan selenium. |
You are subscribed to email updates from Cara Merawat Bayi To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 |
Komentar
Posting Komentar