Cara Merawat Bayi

Cara Merawat Bayi


Tahap Perkembangan Indera Pendengaran Bayi Usia 0-12 Bulan

Posted: 17 Apr 2012 03:01 PM PDT

Tahap Perkembangan Indera Pendengaran Bayi Usia 0-12 Bulan

Tahap perkembangan bayi pada sistem pendengarannya meliputi beberapa tahap pada perkembangan usia si kecil. Anda dapat memantau perkembangan bayi dengan respon yang diberikannya kepada Anda maupun lingkungan di sekitarnya. Berikut penjelasan mengenai tahap perkebangan pada si kecil :

Usia 0-3 bulan

  • Si kecil mulai terkejut saat mendengar suara ribut secara tiba-tiba.
  • Terbangun atau terganggu dari tidurnya saat mendengar orang berbicara.
  • Memperhatikan pembicaraan orangtuanya dan terkadang membalasnya dengan mengoceh.

Usia 3-6 bulan

  • Menoleh ke arah suara yang menarik dan mendengarkannya.
  • Terbangun saat mendengarkan orang berbicara atau ribut.
  • Merespon pembicaraan ibu atau orang lain dengan tersenyum.
  • Mulai takut dengan suara yang keras.

Usia 6-12 bulan

  • Mulai mengerti dengan larangan misalnya, “jangan ya” dan tahu sebutan namanya.
  • Sudah bisa menirukan orang berbicara.
  • Menikmati dengan mainanannya yang mengeluarkan suara, tetpi bukan karena bentuknya.
  • Di saat ia sendirian, ia akan mengoceh apa saja.
  • Jika Anda memberi semacam perintah seperti “ayo kesini”, si kecil sudah mulai mengerti.
  • Tahap perkembangan bayi pada di tips di atas bisa menjadi bahan pengetahuan bagi Anda orangtua baru.

Tahap Perkembangan Indera Pendengaran Bayi Usia 0-12 Bulan

Tahap Perkembangan Bayi pada Motorik Halus Usia 1-12 Bulan

Posted: 17 Apr 2012 08:56 AM PDT

Tahap Perkembangan Bayi pada Motorik Halus Usia 1-12 Bulan

Tahap perkembangan bayi pada motorik halus di usia 1-12 bulan harus selalu dipantau. Motorik halus merupakan pergerakan yang melibatkan otot-otot halus seperti tangan dan jari yang berhubungan langsung dengan penglihatan. Agar perkembangan bayi tetap stabil, maka motorik halusnya harus selalu dirangsang.

Dalam hal ini dibutuhkan pantauan dari orangtua karena perkembangan bayi setiap bulannya akan selalu berbeda-beda. Dan secara bertahap perkembangan motorik halus bayi akan terus berkembang seiring dengan apa yang Anda ajarkan pada si kecil sejak dini terutama di usia 1-12 bulan.

Berikut ini tahap perkembangan bayi pada motorik halusnya dari mulai usia 1-12 bulan :

Usia 1 bulan

Di usianya ini, si kecil akan selalu mengepalkan tangannya dan sesekali membukanya.

Usia 2 bulan

Si kecil sudah mulai bisa menggenggam sesuatu. Ketika Anda letakkan jari ke dalam tangannya, ia akan menggenggam jari Anda. Atau saat Anda meletakkan mainannya, ia akan menggenggam barang tersebut.

Usia 3 bulan

Tahap perkembangan bayi di usia ini sudah mulai ada kemajuan. Bayi akan berusaha meraih sesuatu ke arah depan dan mencoba meraihnya.

Usia 4 bulan

Sudah mampu memegang serta menggoyangkan mainan bunyinya saat digenggam dengan sambil memainkannya. Dan mulai memperhatikan jari-jari mungilnya.

Usia 5 bulan

Kedua tangannya sudah mulai terbiasa untuk meraih ataupun menggenggam sesuatu.

Usia 6 bulan

Tangan satunya bisa memindahkan mainan ke tangan satunya. Mainan yang dipegangnya pun sudah bisa dibentur-benturkan ke suatu permukaan.

Usia 7-12 bulan

Tangan jari-jarinya sudah mulai digunakan untuk mengambil benda-benda kecil.
Membenturkan dua benda yang dipegangnya.
Jari telunjuknya sudah bisa digunakan dengan lancar untuk menunjuk ataupun menyentuh sesuatu.
Memperlakukan mainannya dengan caranya sendiri misalkan, menjatuhkan, mendorong, memutar, atau menyobeknya.

Tahap perkembangan bayi bisa selalu Anda ikuti sesuai dengan bertambahnya usia si kecil. Oleh karena itu, Anda perlu terus memantau pertumbuhannya dengan tetap memberikan stimulasi yang tepat bagi buah hati Anda.

Tahap Perkembangan Bayi pada Motorik Halus Usia 1-12 Bulan

Cara Memilih Mainan Bayi Usia 3 Bulan

Posted: 17 Apr 2012 02:26 AM PDT

Cara Memilih Mainan Bayi Usia 3 Bulan

Mainan bayi usia 3 bulan harus diperhatikan dari berbagai sisi. Mainan tidak hanya dilihat menarik dari segi warna dan bentuknya saja. Tetapi sebagai orangtua, Anda perlu juga memperhatikan manfaat dan keamanannya. Pastikan mainan yang Anda pilih adalah mainan yang dapat turut menunjang tumbuh kembang buah hati Anda.
Bayi usia 0-3 bulan mengalami perkembangan yang luar biasa. Mulai dari mengenal lingkungan sekitar, melihat hal-hal baru dan lainnya. Untuk mainan bayi usia 3 bulan, tidak perlu mainan mahal. Anda bisa saja menggunakan benda sehari-hari yang ada di rumah tanpa harus membelinya. Asalkan fungsi dari benda atau mainan yang Anda miliki sesuai dengan tahapan tumbuh kembang bayi Anda.
Misalnya, mainan yang memiliki atau bisa mengeluarkan cahaya. Mainan tersebut dapat membantu memfokuskan mata bayi yang baru lahir. Anda dapat menggantinya dengan senter. Anda bisa bermain sambil menyorotkan cahaya tersebut ke benda-benda tertentu, maka mata si kecil akan mengikuti sumber cahaya tersebut. Selain cahaya, mainan yang juga berfungsi agar mata si kecil menjadi fokus adalah mainan yang memiliki gambar dengan garis-garis tebal dan berpola.
Bermain dalam gendongan sang ibu, membuat bayi Anda senang. Berikan belaian dan sapaan dengan suara lembut Anda, akan membuat si kecil lebih nyaman. Hal tersebut pun akan membuat ikatan Anda dan si kecil menjadi semakin kuat. Saat Anda berbicara dengan bayi, usahakan untuk membuat kontak mata dengannya. Sapa bayi dengan menghadapkan wajah Anda pada si kecil. Biasanya bayi akan balas menatap Anda.
Bayi juga sangat suka memperhatikan wajah orang. Terutama mereka yang ada di dekatnya. Anda bisa melakukan permainan “Cilukba” dengan memperlihatkan berbagai macam ekspresi wajah dan berbagai suara. Hal tersebut dapat membantu perkembangan penglihatan dan pendengaran buah hati Anda. Untuk membuat tenang bayi, Anda dapat menggunakan mainan yang mengeluarkan suara ritmis. Suara tersebut diyakini dapat menenangkan bayi Anda. Hal tersebut karena suara dengan nada konstan inilah yang didengar bayi sejak dalam kandungan. Bayi terbiasa dengan detak jantung ibunya.
Jika ingin membeli mainan bayi, belilah mainan yang memiliki warna-warni mencolok dan bergemerincing. Mainan yang satu ini dapat menjadi stimulasi agar bayi bergerak-gerak mengikuti arah bunyi gemerincing. Warna-warni mainan pun akan membuat bayi tertarik untuk melihatnya dan mengikuti kemana arah mainan tersebut bergerak. Hal ini dapat melatihnya untuk menoleh, melirik, mengangkat kepala dan mencoba meraih benda.
Untuk mainan bayi usia 3 bulan, Anda juga dapat menyediakan mainan yang dapat digenggam atau digigit si kecil. Pastikan mainan yang Anda pilih aman karena bayi memiliki sifat naluriah untuk memasukkan benda apapun yang sedang digenggamnya. Anda tidak perlu khawatir, karena hal ini merupakan salah satu proses dalam perkembangannya. Hal yang perlu diperhatikan adalah mainan apa yang masuk ke mulut bayi Anda dan memastikan mainan tersebut aman.

Cara Memilih Mainan Bayi Usia 3 Bulan

Panduan Cara Merawat bayi:

  • bayi

Cara memotivasi bayi yang lahir prematur

Posted: 16 Apr 2012 11:53 PM PDT

Cara memotivasi bayi yang lahir prematur

Bayi prematur perlu mendapatkan peran khusus dari orangtuanya. Salah satu peran Anda yang paling penting sebagai orangtua adalah menjadi motivator yang baik dan tegas. Karena bayi belum bisa berbicara atau membuat keputusan untuk dirinya sendiri, disitulah Anda mulai berperan menjadi rekan yang menyemangatinya.
Jika anak Anda memiliki kebutuhan khusus, peran ini bahkan lebih penting dan sulit. Sebagai pembela anak Anda, pastikan ia mendapatkan perawatan medis yang cukup dan pendidikan yang tepat. Jika anak Anda memiliki cacat, belajarlah sebanyak mungkin tentang kondisi sang anak.
Anda dapat bekerjasama dengan tim medis yang membantu kebutuhan anak. Ini akan memakan waktu, kesabaran, dan goncangan emosional. Anda disarankan harus belajar keterampilan baru untuk melakukan pekerjaan ini. Oleh karena itu, Anda diharuskan untuk bisa melakukan beberapa hal berikut :

Berkomunikasi dengan pengasuh anak Anda dan penyedia layanan sosial. Apakah ini baik untuk anak saya? Apakah terapi ini akan efektif untuk anak saya? Gunakan istilah yang akrab bagi mereka.
Membujuk mereka untuk menyediakan kebutuhan anak Anda.
Menyelidiki pilihan pengobatan baru, layanan, atau kesempatan pendidikan untuk anak Anda.
Mintalah bantuan bila Anda membutuhkannya.

Kadang-kadang menjadi motivator yang terbaik untuk anak Anda berarti harus mengganti pengasuh bayi prematur Anda. Jika penyedia tampaknya tak peduli atau khawatir tentang bayi Anda atau jika ia memperlakukan Anda dengan cara merendahkan, maka cara terbaiknya adalah mencarikan penggantinya. Carilah penyedia yang peduli dengan bayi Anda dan yang akan mengambil peran aktif dalam membantu sang anak untuk mencapai potensi dirinya.

Banyak orangtua yang menemukan kekuatan dan kemampuan mereka tanpa sadar. Beberapa bahkan menemukan peluang-peluang baru. Meskipun sulit merawat bayi prematur, mereka terus mengembangkan kemampuan dan kekuatan mereka demi kemajuan anak mereka. Mereka yakin bahwa mereka bisa mengembangkan potensi anak mereka.

Cara memotivasi bayi yang lahir prematur

Manfaat Sikat Gigi Sejak Bayi

Posted: 16 Apr 2012 09:14 PM PDT

Manfaat Sikat Gigi Sejak Bayi

Manfaat sikat gigi sejak bayi akan terasa hingga anak Anda dewasa nanti. Sikat gigi sejak dini akan membantu si kecil mendapatkan gigi sehat. Karena gigi susu memiliki peran penting sebagai wadah tumbuhnya gigi tetap.
Gigi susu yang keropos dan berlubang bisa menyebabkan perubahan susunan gigi. Untuk itu, lakukanlah kebiasaan sikat gigi sejak buah hati Anda masih bayi. Mungkin awalnya akan sulit, untuk itu jadikan kegiatan menyikat gigi sebagai rutinitas yang menyenangkan.
Mungkin Anda pernah melihat seorang anak yang mengalami kerusakan gigi. Anak-anak memang rentan terhadap kerusakan gigi. Terutama pada gigi bagian depan yang biasanya mengalami kerusakan. Mulai dari keropos sampai menghitam karena berlubang. Mungkin tanpa Anda sadari, si kecil sudah mengalami kerusakan gigi sejak giginya mulai tumbuh. Gigi yang bermasalah akan membuat anak kesulitan untuk mengunyah. Hal tersebut tentu akan membuatnya menjadi sulit makan, dan tentunya akan berpengaruh pada kesehatan anak.
Jangan menunggu hingga gigi bayi tumbuh. Anda dapat segera memulai perawatan gigi bayi sejak giginya belum tumbuh. Anda bisa memulai dengan membersihkan gusinya. Lakukan dengan menggunakan kain/kasa lembut yang lembab. Usapkan perlahan pada gusi bayi. Lakukan dengan perlahan karena gusi bayi masih lunak dan sensitif.
Selain gusi, Anda juga bisa membersihkan pipi bagian dalam dan lidah bayi Anda. Waktu yang paling tepat untuk membersihkan adalah saat bayi Anda selesai menyusu. Hal ini agar bayi terhindar dari infeksi jamur yang berasal dari penumpukan sisa-sisa air susu di rongga mulutnya.
Saat gigi si kecil sudah mulai tumbuh, maka Anda bisa mulai menggunakan sikat gigi untuk bayi. Pilihlah sikat gigi bayi yang bertekstur lembut. Untuk menyikat gigi bayi, Anda belum perlu menggunakan pasta gigi. Hal ini untuk menghindari tertelannya busa pasta gigi. Jika anak sudah mulai bisa berkumur, Anda bisa mulai mencoba menggunakan pasta gigi untuk anak.
Hal penting lainnya yang harus diingat adalah menghindari makan makanan manis dan lengket yang beresiko merusak gigi. Biasakan anak untuk mengkonsumsi buah-buahan yang kaya akan serat dan tentunya akan sangat bermanfaat untuk pertumbuhan giginya.
Menjaga kesehatan gigi sangat penting. Tumbuhkan kebiasaan tersebut sejak dini. Kebiasaan tersebut akan terbawa hingga anak dewasa. Memiliki gigi yang sehat dan kuat adalah salah satu manfaat sikat gigi sejak dini.

Manfaat Sikat Gigi Sejak Bayi

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Merawat Bayi

Cara Merawat Bayi

Cara Merawat Bayi